Kamis, Oktober 10, 2013

hai kacang, kenapa kamu diciptakan?

dear neptunus,
kali ini aku ceritanya diblog ya, gak pake kertas lagi dan gak aku larungin ke laut lagi.
sebagai agen yang baik hormat dulu sama neptunus *hormat* hahahha

 nus, terima kasih ya udah dengerin teriakan ku tadi di tebing.
"take off paralayang" mau tau tempatnya dimana? coba pas ngadep ke pantai parang tritis yogyakarta kamu nengok ke kiri, liat disana ada tebing, tebing pendaratan paralayang, dari tebing jogja nampak kayak maket, rumahnya kecil kecil dan manusia manusia bagaikan semut.
Tuhan, terima kasih udah nyiptain pantai deket kosan, biasanya cuman 45an menit ke sini ya karena yang driver motor kikinu semua terasa lama bisa sampeg dua jam. Rencananya kesini sore ini buat nemenin kikinu yang suntuk sama kertas-kertas materi kompre, niatnya, tapi jadinya? galau.

niatnya kesini bukan buat galau, tapi akhirnya galau. why? KACANG !! dia penyebab semuanya.
kenapa coba kacang diciptakan didunia ini?
kacang itu diciptakan untuk dipisahkan dan percakapanpun dimulai.
"kamu jahat, kacang ini udah bener bersatu kenapa kamu pisahin?"
"aku gak pernah misahin mereka, liat nih aku makan kedua isinya bersamaan, mereka tetep bersama"
"liat, kulitnya? mereka gak mungkin bersama lagi"
"aku udah berusaha nyatuin mereka, tapi liat ketika yang satu pergi yang satu diem bukannya nyusul jadi salah siapa ?" kemudian hening, saling bertatap muka lalu tertawa terbahak bahak. kita saling mengerti, ada curhatan terselip dalam setiap kalimat.
"eh tapi ini kok isi kacangnya bertiga?"
"yang satu nyelip kali. kalau satu sendiri , dua itu sempurna gak perlu ada tiga kok. kenapa, kamu merindukan kata kita?"
anak manusia ini tertawa lagi, tertawa terbahak bahak, aku tau tawa seorang wanita yang terbahak bahak dengan tetesan air mata itu bukan pertanda bahagia.

wahai kamu, kehilangan memang hal pasti dalam dunia ini.
tapi bukankah kamu bisa berusaha mempertahankan? mempertahankan dia yang mau mempertahankanmu?
buat apa dua orang saling mempertahankan kalau tak ada cinta ?
bukankah jika tak cinta kamu tak perlu mempertahankan ?
kalau cinta akan mempertahankan seburuk apapun !!

Tidak ada komentar: