Persediaan dalam perusahaan itu tergantung pada jenis perusahaannya.
1. perusahaan jasa jelas tidak mungkin mempunyai persediaan
2. perusahaan dagang , sediaan barangnya untuk untuk dijual kembali, jadi ia membeli barang dan kemudian dijual kembali.
3. perusahaan manufaktur , sediaan barangnya berupa sediaan barang baku yang dalam akuntansi dicatat sebagai sediaan barang dalam proses dan sediaan barang jadi.
jadi, sediaan itu sendiri berupa barang-barang yang dibeli perusahaan dengan maksud untu dijual kembali (barang dagangan) atau masih dalam proses produksi yang akan diolah lebih lanjut menjadi produk selesai (jadi) kemudian dijual (barang daa proses) atau kemudian digunakan dalam proses produksi barang jadi kemudian dijual ( bahan mentah/ bahan baku)
Metode pencatatan persediaan ada 2 : fisik/periodek dan perfektual
apa perbedaannya ? metode fisik tida diketahui saldo persedian setiap saat karna setiap saat transaksi tak melibatkan akun persediaan. Akhirnya harus ada penyesuaian di akhir periode. Untuk melihat persediaan perusahaan caranya melihat secara fisik digudang. Ada akun persediaan jadi empermudah mngetahui persediaan.
Persediaan harus pas karena jika HPP tinggi maka persediaan akhir rendah dan laba usaha turun, persediaa naik engakibatkan hpp turun dan laba kotor.
metode penentuan hpp degan metode fisik
1. indentifikasi khusus
2. rerata sederhana
3. rerata tertimbang
4. FIFO
5. LIFO
metode penentuan hpp dengan metode perpektual ada 3
1. rerata bergerak
2. FIFO
3. LIFO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar